Jakarta, Beritainn, – Tehnologi semakin berkembang dan itu sangat membuat motifasi anak bangsa untuk terus memberi inovasi tentang perkembangan itu, salah satunya yaitu tentang mengembangan pupuk agar panen dapat berhasil dengan kwalitas panen yang sangat diharapkan bagi petani diseluruh tanah air.
Pada hari Selasa, tanggal 6/6/2023, Siwid Impact bersama Eratani Teknologi Nusantara melakukan panen raya tanaman padi di lahan demplot seluas 2 hektar di Desa Kutamukti, Kecamatan Kutawaluya, Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Uji coba pada tanaman padi tersebut melibatkan para petani setempat dengan menggunakan pupuk berbasis rumput laut REGEN, yang merupakan produk inovatif dari Siwid Impact.
Hasil panen raya yang diperoleh sangat baik. Hasil panen per hektar meningkat sebesar 50% dibandingkan hasil panen yang menggunakan pupuk berbahan kimia dengan biaya pupuk yang lebih rendah 15%. Per hektar lahan yang menggunakan pupuk REGEN menghasilkan 8.3 ton, meningkat 50% dibandingkan dengan 5.5 ton di lahan tanpa menggunakan pupuk REGEN.
Secara biaya, dengan pupuk REGEN membutuhkan Rp.4.8 juta per hektar, lebih murah 15% dibandingkan penggunaan pupuk kimia yang membutuhkan biaya Rp.5.5 juta per hektar. Dengan demikian, pupuk REGEN memberikan dampak peningkatan ekonomi petani secara signifikan, hasil panen meningkat dengan biaya pupuk lebih murah.
Selain dampak ekonomi, penggunaan pupuk berbasis rumput laut REGEN menghasilkan padi yang bebas bahan kimia sekaligus menyehatkan kembali kondisi tanah dan rendah karbon.
Acara panen raya dimulai pada pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh Manajemen Siwid Impact dan berbagai perwakilan dari Instansi Pemerintah, yaitu Kementrian Koordinator Bidang Pertanian, Kementrian Koordinator Maritim dan Investasi, Kementrian PPN/Bappenas, Kementrian Kelautan dan Perikanan, Kementrian Pertanian, dan Kementrian Perdagangan.(AL)